Sabtu, 09 Januari 2010

HWARANG YUSIN


gambar dari http://img43.imageshack.us/i/200908181049131.jpg/

Ada sebuah drama Korea di TV dengan judul The Great Queen SeonDeok. Dikisahkan sang ratu memiliki panglima dari seorang hwarang (pendekar) yang bernama Kim Yusin. Hwarang Yusin ini pernah suatu hari dinasehati oleh ayahnya bahwa, kayu tidak mungkin menghancurkan batu.
Namun kenyataannya berbeda, pedang kayu Yusin mampu menghancurkan batu karang besar yang merupakan tempat latihannya setelah sejuta pukulan.
Ada dua hikmah yanng bisa kita tarik dari cerita tersebut, yang Pertama ialah, sesuatu yang lemah pun bila ia secara konstan berfokus pada suatu tempat, ia pasti akan berhasil menghancurkan tembok penghalang yang bagaimanapun kuatnya. Contohnya tetesan air yang mampu melubangi batu. Air itu lemah apalagi Cuma tetesan, namun bila ia konsisten menetes disuatu tempat, sebuah batu dipastikan akan berlubang. Volume yang sama banyaknya, misalkan sama – sama satu galon, kalau yang satu langsung mengguyur sedang yang satunya Cuma menetes, tentu akan beda hasilnya. Yang mengguyur dengan kekutan besar tidak akan mampu menghancurkan batu, sedang yang menetes walau tenaganya sangat lemah mampu melubangi..perbedaanya karena yang menetes itu konsiten., demikian juga dengan pedang kayu Yusin, karena konsisten akhirnya bisa juga menghancurkan batu.
Yang kedua ialah kayu itu bisa menghancurkan batu setelah sejuta pukulan. Apakah pukulan kesatu juta lebih baik dari 999.999 pukulan sebelumnya karena pukulan yang kesatu juta bisa menghancurkan batu? Jawabanya tentu saja Tidak! Pukulan Yang kesatu Juta berhasil menghancurkan batu karena adanya 999.999 pukulan sebelumnya. Bagaimana menurut anda?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar