Minggu, 06 Desember 2009

DALAM MENGHADAPI MASALAH...

Sebuah kisah nyata terjadi di Amerika, di mana saat itu dua orang cewek yang sedang jalan di sebuah jalan yang sepi diperkosa oleh sekelompok pemuda berandalan. Dua orang cewek ini satu sekolah dan mereka bersahabat. Suatu ketika, sepulang mereka nonton film, mereka melewati jalan pintas agar segera tiba di asrama putri karena malam sudah agak larut.
Tidak disangka di jalan pintas itu mereka dicegat oleh sekelompok pemuda dan terjadilah peristiwa tersebut sehingga mereka ditemukan dalam keadaan tanpa busana dan pingsan keesokan harinya hingga mereka harus mendapat perawatan.
Setelah beberapa hari perawatan, kondisi fisik mereka mulai membaik, namun tidak bagi keadaan emosional salah satu diantara mereka. Dia merasa sangat malu dan terpukul akibat kejadian tersebut. Semakin hari yang dirasakannya ialah dirinya semakin lama semakin kotor dan hampa, hingga akhirnya ia bunuh diri. Tubuhnya ditemukan mati tergantung di kamar perawatannya keesokan harinya.
Sementara yang seorang lagi juga merasa sedih dengan kejadian perkosaan dan hilangnya sahabatnya. Namun di dalam dirinya timbul suatu pemikiran bahwa apa yang dialaminya merupakan suatu pelajaran bagi dirinya dan bagi teman - teman wanitanya agar lebih berhati - hati. Tidak lagi pulang larut malam dan mencari jalan pintas. Gadis itu pun berlatih beladiri dengan penuh semangat dan akhirnya ia menjadi atlit beladiri Amerika yang amat disegani sekaligus menjadi aktris film laga yang terkenal.
Kisah di atas mengajarkan banyak hal, salah satunya ialah DALAM MENGHADAPI MASALAH SEBAGIAN ORANG TUMBUH SAYAP SEDANG SEBAGIAN LAGI MENCARI TONGKAT PENYANGGA. Bagaimana menurut anda?

Sabtu, 05 Desember 2009

KACANG GORENG

gambar dari www.selbyfood.blogspot.com/2009/03/tukang-kacang-...

Laris manis selalu identik dengan kacang goreng.. namun menurutku tidak seperti itu. Begitu banyak penjual kacang di kotaku dan penghasilan mereka jauh dari cukup karena jualan mereka tidak seberapa laris. Bahkan jauh lebih laris penjual martabak apalagi penjual gorengan.
Aku mengenal Kakek penjual kacang goreng yang biasa berjualan di sekiter kompleks rumahku. Tubuh renta Kakek menyusuri jalan semenjak magrib hingga jam sepuluh malam dengan sepeda ontel tuanya. Suara yang serak menyerukan ' Kacang Goreeeeng'. Seringkali meski hari sedang hujan si Kakek tetap eksis menjual kacangnya.
Kakek begitu bersyukur dengan beberapa pun rupiah yang menjadi rezkinya. Padahal kalau dihitung - hitung dengan kesombongan zaman sekarang ini, dimana orang sudah jarang melirik kacang goreng yang dijual dengan sepeda bututnya, penghasilannya tentu jauh dari cukup. Kerasnya zaman bisa membuat si kakek bisa jatuh sakit kapanpun..dan belum tentu ada biaya untuk pengobatannya!
Kadang - kadang dibanding diriku, Aku sering tidak bersyukur dengan uang ratusan ribu yang biasa kudapat sebagai bonus pekerjaanku diluar gajiku. Bahkan jangankan itu, ada juga orang tidak puas dengan bonus puluhan juta yang diterima.
Kesyukuran yang ada di hati memang tidak pernah mengenal nominal. Ia bahkan tidak harus hadir ditengah orang yang setiap harinya kebanjiran duit, bermandi kemilaunya harta dan gemerlapnya kehidupan. Tapi Ia hadir di hati yang tulus dan bersih. Hati yang terjaga dari iri, dengki dan serakahnya dunia. Meski hati itu ada di dalam tubuh kakek tua miskin sakit - sakitan penjual kacang goreng.

Minggu, 15 November 2009

CICAK VERSUS BUAYA

Tersebutlah seorang Kepala Desa yang amat kaya dan berkuasa.Kepala Desa tersebut memiliki seorang putri yang amat cantik bernama Delima.
Rata - rata penduduk di desa itu amat miskin. Kebanyakan dari mereka bekerja di ladang milik sang Kepala atau di ladang milik pembantu - pembantunya dengan penghasilan yang jauh dari cukup.
Tersebutlah pula di desa itu seorang janda miskin dengan empat orang puteranya. Jarak antara putera satu dengan yang berikutnya hanya dua tahun. Ketika sang sulung beranjak dewasa, dia ingin sekali meminang anak sang kepala desa.. Ia kemudian meminta ibunya untuk melamarkan. Sang Ibu ketakutan mendengar niat anaknya. Namun karena tekad si sulung begitu keras, maka akhirnya sang ibu pasrah juga dan pergilah dia ke kediaman Kepala Desa yang super mewah.
Si Kepala tentu saja tidak senang dengan pinangan si janda miskin tersebut, bukan saja karena yang melamar itu adalah putera si janda miskin. Tetapi juga karena puterinya masih amat muda. Putrinya berusia sepuluh tahun lebih muda dari anak sulung si janda.
Tapi untuk menutupi ketidaksukaannya ia kemudian mengajukan syarat.. ' Baiklah, anakmu haruslah menjadi anak yang tidak pernah marah seperti diriku karena itu suruhlah dia bekerja untukku selama tiga bulan ini, aku ingin melihat perilakunya apakah dia layak menjadi mantuku atau tidak.'
Gembiralah hati si Ibu mendengarnya.. maka pulanglah dia memberi tahu puteranya dan esoknya berangkatlah si Sulung bekerja untuk sang Kepala.
Si Sulung di tugaskan bekerja di sebuah ladang baru yang luas milik sang kepala. Setiap hari si Sulung bekerja dengan giat, namun celakanya dia tidak pernah di beri makan dan minum ketika waktu istirahat tiba.. bahkan dia pun tidak digaji saat akhir bulan.
Tidak terasa tiga bulan berlalu.. namun si Kepala tak kunjung datang. Enam bulan berlalu.. si Kepala pun tidak datang - datang. Akhirnya setelah setahun barulah si kepala datang.Sang kepala senang melihat hasil kerja si sulung, namun ketika di lihatnya muka si sulung cemberut, keningnya jadi berkerut.'Mengapa Sulung? Mengapa mukamu cemberut?', tanyanya.
' Bagaimana tidak cemberut? Janjinya kerja tiga bulan, malah kerja setahun, sudah tidak diupah, tidak diberi makan pula?' jawab si Sulung. 'Maerahkah kau padaku Sulung?',tanya kepala desa. ' Tentu saja aku marah,' jawab si sulung. ' Kalau begitu, menyesal sekali kamu tidak bisa menjadi mantuku..bukankah sudah kukatakan untuk tidak boleh marah?', kata kepala desa sambil tersenyum karena tentu saja ia memang sengaja membuat dan mengharapkan sulung marah agar dia tidak perlu mendapat mantu miskin.
Si sulung pun pulang dengan tangan hampa dan kesedihan yang mendalam karena merasa tertipu.
Sepeninggal si sulung, adik-adik si sulung yang kedua dan ketiga susul menyusul melamar sang putri.. namun mereka pun bernasib sama dengan si sulung.
Akhirnya tibahalah giliran si bungsu.. Ia pun berniat meminang sang putri yang memang merupakan kembang desa. Ia pun memohon kepada ibunya untuk dilamarkan.
Ibunya yang sudah kapok melamarkan anak - anaknya berusaha mencegahnya, namun si bungsu berkata pada ibunya. 'Ibu, aku berjanji, kali ini akan kudapatkan putri kepala yang licik dan sombong itu.'
Singkat cerita setelah ibunya menghadap si kepala, si bungsu pun ditugaskan mengurus ladang si kepala yang luasnya minta ampun. Dan karena si kepala ingin membuat kapok anak - anak si ibu renta itu, sekali ini ia mengunjungi bungsu setelah lima tahun.
Betapa terkejutnya dia ketika melihat ladangnya sudah menjadi hutan belantara, dipanggilnya bungsu.. 'Bungsu', katanya,"apa kamu tidak bekerja? Mengapa ladangku sudah menjadi hutan seperti ini?' Si bungsu menjawab,"Tentu saja aku bekerja tuanku, namun karena ladang tuanku luarbiasa luas maka tiap kali aku mengerjakan sebahagian, maka mebahagian lagi tumbuh.'. 'Ah..kamu cari - cari alasan bungsu..bilang saja kamu pemalas.'. 'Apakah tuanku marah padaku karena hasil kerjaku ini?'tanya Bungsu dengan tenang. 'Ti..Tidak..tentu saja aku tidak marah,' kata sang Kepala, karena ia tidak mau menarik ludahnya sendiri bahwa tidak boleh marah. 'Kalau begitu, begini bungsu, besok kau bantu aku dan pegawaiku memetik sayur, sehingga karung besar milikku penuh sebelum tengah hari.'katanya sambil meninggalkan Bungsu. Sebenarnya ini adalah cara licik untuk membuat Bungsu menyerah karena karung si kepala sangat besar sebesar tiga gerobak yang digabung jadi satu dan tidak mungkin menyelesaikannya setengah hari saja. Namun demikian si Bungsu menyamnggupi, 'Baiklah tuanku, katanya.
Keesokan harinya pergilah si bungsu bersama pegawai dan sang kepala. Saat pegawai dan sang kepala sedang asyik memetik sayur, si bungsu masuk ke dalam karung sehingga padatlah karung itu dan panjangnya hampir mencapai tiga gerobak.
Sang kepala setelah lelah memetik sayur, merasa heran karena karung itu tiba - tiba penuh. Ia berpikir tentu si Bungsu bekerja terlalu keras sehingga berhasil memetik sayur sebanyak itu. Setelah mencari dan memangil - manggil si bungsu akhirnya sang kepala dan pegawai pun mengangkat karung yang berat itu dan pulang. Mereka berpikir mungkin si bungsu tertidur saking lelahnya dan memutuskan meninggalkannya.
Namun alangkah kagetnya sang kepala saat tiba di rumahnya, tiba - tiba si bungsu keluar dari karung. Sang kepala yang gusar lalu bertanya, "Apa yang kau lakukan bungsu?" Si Bungsu denan tenang menjawab," Bukankah paduka memintaku untuk memenuhi karung besar itu sebelum tengah hari, nah dengan masuk di dalamnya artinya aku telah memenuhi permintaan tuanku. Apakah sekarang Tuanku marah padaku?". Ti..Tidak..tentu saja aku tidak marah,' kata sang Kepala, karena ia tidak mau menarik ludahnya sendiri bahwa tidak boleh marah. "Kalau begitu sekarang begini Bungsu.. Engkau masaklah gula merah itu dan berikan padaku sesendok bila sudah selesai.".
Si bungsu lalu melaksanakan perintah itu..dimasaknya gula merah sang kepala. Ketika sedang asik memasak, tiba - tiba dilihatnya putri sang kepala yaitu Delima. Melihat kecantikan Delima, si bungsu meninggalkan pekerjaannya dan pergilah ia bercakap - cakap denagn Delima sang pujaan hati. Delima juga amat senag bersama si bungsu yang selain tampan juga humoris. Mereka bercaka - cakap sampai tidak terasa hari sudah menjelang sore.
Ketika si bungsu kembali melihat gula yang dimasaknya, ternyata gula merah itu sudah meluber keluar dari panci perebusannya karena ditinggal terlalu lama. Bisa di bayangkan betapa marahnya sang kepala ketika melihat gulanya tinggal sesendok saja. Namun dengan tenang si Bungsu menjawab, "Bukankah tuanku emang cuman minta sesendok saja? Apakah tuanku marah padaku?". Ti..Tidak..tentu saja aku tidak marah,' kata sang Kepala, karena ia tidak mau menarik ludahnya sendiri bahwa tidak boleh marah.
Keeseokannya si kepala menugaskan si bungsu untuk memberi makan singanya..namun si Bungsu tidak diberinya duit untuk membeli daging. Ia berpikir tentu si bungsu akan segera menjadi santapan singa yang lapar itu.
Si bungsu yang cerdik melepas singa lapar ke peternakan kambing milik sang kepala. Sang Kepala dan gembalanya begitu kaget melihat singa kelaparan dengan buasnya menelan beberapa ekor kambing peliharaannya. Ketika dia memanggil si bungsu, dengan tenang si Bungsu menjawab, "Bukankah tuanku memintku memberi makan singa? Apapun yang dimakannya tidak jadi soal, yang penting aku telah menunaikan tugasku. Apakah tuanku marah padaku?" Tentu saja aku marah Bungsu, engkau orang tercerdik dan orang tidak pernah marah yang pernah kutemui' kata sang Kepala, Aku minta maaf telah memperdaya saudara - saudaramu. Mulai saat ini aku berjanji untuk tidak mencurangi dan sewenang - wenang pada orang lain. Dan.. engkaupun boleh menikahi Delima putriku, sesuai janjiku padamu."
Kisah di atas mengajarkan pada kita bahwa hendaklah kita jangan mencurangi dan sewenang - wenang pada orang lain. Ingatlah saat serangga menyadari punya sayap, laba - laba pun menyadari punya jaring. Cicak pun kalau demikian akan berani lawan buaya. Bagaimana menurut anda?

Kamis, 12 November 2009

BUMI DAN LANGIT

Kata orang sukses itu terjadi akibat keselarasan antara bumi dan langit. Kerja keras, semangat, ambisi, bakat, potensi, kepandaian dan optimisme adalah perlambang bumi. Sedang keberuntungan, kemudahan dalam pencapaian serta ilham adalah dari langit.
Seringkali orang bekerja keras, namun dia tidak menemukan ilham bagaimana membuat usahanya lebih maju. Dengan demikian tidak selaraslah bumi dengan langit.
Sebaliknya ada orang yang berharap keberuntungan namun tidak dibarengi dengan kerja keras maka dia juga tidak menyelaraskan bumi dan langit.
Saya setuju dengan pernyataan di atas yang menyatakan Kesuksesan adalah selarasnya bumi dan langit. Bagamana menurut anda?

KOPI

gambar dari isenkdoank.wordpress.com/.../05/secangkir-kopi

Aku bukanlah seorang pecinta kopi. Kopi membuat jantungku berdebar lebih kencang. Tapi karena teman dan relasi biasa memilih kafe untuk membicarakan bisnis dengan lebih santai maka terkadang aku juga nongkrong di sana.
Suatu hari saat sedang menikmati kopi hangat, Temanku menyeletuk, ¨ Rakyat itu seperti kopi. Bila kopinya nikmat seperti ini tentu yang dipuji adalah pembuatnya sedang bila kopinya pahit atau kurang sedap maka yang dihujat adalah kopinya.¨
¨ Demikian juga rakyat,¨ lanjutnya, ¨ Bila rakyatnya baik tentu yang dipuji pemerintahnya, sedangkan bila rakyatnya buruk kelakuannya, maka yang dicela adalah rakyatnya.¨
¨ Oh begitu,¨ kataku. Aku tidak membenarkan ataupun menampik pendapatnya. Tentunya semua orang boleh berpendapat bukan? Bagaimana menurut anda?

Senin, 09 November 2009

PESTA

Saya biasa ke pesta. Saat di pesta itulah di mana makanan yang disediakan hanya secukupnya sedang tamu berjubel, maka tamu - tamu itu kadang tidak perduli dengan statusnya. Mereka berebutan dan adu sikut demi mendapatkan makanan.
Kata orang bijak, adu sikut untuk memperebutkan kepentingan itu tidak sesuai dengan fitrah kita sebab sel saja yang merupakan bagian terkecil dari tubuh kita rela berkorban demi kelangsungan hidup sel lainnya..bahkan sel sperma yang berjumlah dua ratus juta sekali ejakulasi yang katanya saling bersaing menuju sang ovum sendiri itupun rela berkorban mematikan dirinya agar sel sperma lainnya bisa terus hidup dan mencapai ovum..bersaing sebenarnya bukanlah fitrah. Manusia lain bukanlah lawan kita tapi partner kerja kita di dunia ini. Bagaimana menurut anda?

Jumat, 30 Oktober 2009

MAKANAN

Kata temanku, Hidup ini seperti makanan. Makanan kita di dunia ini sangat banyak variasinya, ada yang gurih, ada yang manis, tetapi tidak sedikit pula yang masam, pedas bahkan pahit.
Tetapi itu membuat kehidupan ini jadi lebih kaya dan indah..sedikit kepahitan, kata – kata atau tindakan yang pedas ataupun wajah – wajah yang masam sudah cukup untuk membuat kita belajar mensyukuri atas kemanisan dan kegurihan hidup yang kita miliki. Bagaimana menurut anda?

GELAS


gambar dari aisar.wordpress.com/2009/01/05/jangan-jadi-gelas/

Orang bilang rezeki itu seperti gelas..kalau ukuran gelasnya kecil, biar sebanyak apapun air dituang ke gelas tersebut, pasti akan tumpah.
Rezeki seperti juga jodoh, amal dan kematian sudah diatur oleh yang kuasa, namun kita bisa mengusahakannya..kecuali kematian tentunya. Menurutku yang penting bukan besar gelasnya, namun kualitas gelasnya.
Jika gelasnya besar seperti ember namun rapuh..yah cepat pecah juga walau hanya dituang air panas. Sedang gelas yang berkualitas bagus tentu tidak akan mudah pecah walau kadang jatuh. Sama juga seperti hidup ini, menang lotere dan menjadi super kaya, tidak menjamin seseorang bisa bahagia.. bisa – bisa malah masuk rumah sakit karena paranoid.
Sedang meski gelasnya kecil, namun digunakan untuk hal – hal yang berkulitas, tidak mengejar kemewahan, bersahaja dan bijaksana serta bisa digunakan untuk membantu orang lain, menurutku itulah rezeki yang sejati..Bagaimana menurut anda?

Sabtu, 24 Oktober 2009

PEMBANTU

Suatu kali saat aku sedang membaca koran, seorang temanku menyeletuk, ¨ Kamu tau tidak kenapa pembantu itu sering disiksa sama majikannya?¨
Aku menjawab,¨Yah..mungkin karena mereka kerjanya kurang becus sehingga majikannya menjadi jengkel dan menganiayanya.¨
¨ Sebenarnya,¨ lanjut temanku lagi, ¨Alasan paling utama ialah majikannya sudah sejak awal berpikiran negatif pada pembantunya.. mereka menganggapnya kelas yang hina, cuman mau duit saja padahal pemalasnya amit – amit, bahkan ada yang berpikir bukannya membantu di rumah tapi malah membuat kacau.¨
¨ Seandainya mereka mau berpikir bahwa mereka itu mitra kita, yang sudah berupaya menyerahkan tenaga dan pikirannya untuk membantu kita.. maka hal seperti itu tidak akan terjadi.. kamu lihat pembantu di rumah saya.. mereka ada yang sudah dua puluhan tahun bekerja.. namun mereka betah karena bagi mereka saya adalah saudara mereka dan rumah saya adalah rumah mereka juga yang seharusnya mereka pelihara keindahannya.¨
Aku mengangguk – ngangguk dan berpikir kata – katanya ada benarnya juga.. bagaimana menurut anda?

MANGGA

gambar dari dodok08.wordpress.com/2009/03/09/bibit-mangga/

Suatu hari aku sedang duduk – duduk di teras rumah temanku sambil menikmati buah mangga. Di depan rumah temanku itu emang tumbuh pohon mangga.
Selagi asyik – asyiknya makan, temanku berkata kepadaku, ¨ Coba kamu lihat pohon manggaku ini.. Pohonnya tinggi, daunnya rindang dan buahnya sangat manis..¨.
¨ Pohon mangga ini bisa seperti itu karena konsisten. Seandainya pohon mangga ini dahulu ditanam berpindah – pindah, tentu dia tidak akan tumbuh. Seandainya mulanya ia ditanam di samping rumah, kemudian kakekku berpikir kayaknya kalau di samping rumah terlalu sempit, lalu memindakhannya ke depan rumah. Kemudian kakekku berpikir lagi, bagaimana kalau di belakang rumah karena di depan terlalu menghalangi pandangan.Setelah ditanam di belakang, kemudian kakekku berpikir untuk menanam di dekat rumah tetangga biar buahnya bisa dimakan bersama. setelah pindah di dekat rumah tetangga, kemudian dipindahkan lagi ke dekat mesjid, menurutmu apa yang terjadi?¨
Aku menjawab, ¨Tentu saja mangga itu tidak mungkin tumbuh karena dipindah – pindah terus.. belum tumbuh sudah pindah lagi..pindah lagi..¨
¨Nah.. begitu pula dengan hidup kita ini,¨kata temanku, ¨Tidak mungkin kita bisa mencapai apa yang kita inginkan bila kita tidak konsisten dengan tujuan kita.. kita harus konsisten sesulit apapun itu..dengan demikian kita bisa menuai hasilnya seperti sekarang ini. Tidak perlu berapa lama waktu diperlukan untuk mencapainya, kakekku pun tidak menikmati hasil tanamnya ini.. yang penting generasi di masa depannya tau bahwa inilah buah dari kekonsistenan...¨. Aku termenung mendengar kata – katanya..yang menurutku ada benarnya.. Bagaimana menurut anda?

MOBIL

gambar dari fact4win.blogspot.com/2009/04/berfikirlah-100..

Suatu hari aku menginap di rumah temanku. Temanku ini berencana membeli mobil dan untuk itu temanku sudah giat kursus mengemudi. Namun istrinya tidak setuju dengan tindakan temanku yang sudah ikut kursus padahal belum punya mobil.
Sang Istri berkata, ¨ Ngapain capek – capek kursus, buang – buang duit aja.. mobil aja belum punya..untuk apa kursus? Saya nanti baru mau kursus kalau mobilnya udah ada.¨ Suaminya menjawab, ¨ Yaah.. bukannya buang – buang duit tapi saya pinginnya begitu punya mobil, saya udah bisa langsung bawa kemana - mana.. jadi gak buang – buang waktu.¨
Sang istri berkata, ¨ Kamu tuh yang buang – buang duit dan buang – buang waktu.. punya mobil aja belum tapi lagaknya seperti udah punya.¨ Si suami membantah lagi dan akhirnya jadilah mereka bertengkar dan kemudian meminta pendapatku untuk memutuskan yang mana yang benar di antara mereka.
Saya hanya tertegun sekaligus bingung melihat kejadian itu.. Sebenarnya keduanya tidak ada yang benar dan tidak ada yang salah. Belajar mengendara sebelum punya mobil tidak salah dan belajar setelahnya pun juga tidak salah.. Yang salah adalah ketika mereka memaksakan pendapat mereka kepada orang lain.
Betapa banyak pertengkaran yang terjadi di dunia ini hanya perbedaan pendapat kecil seperti di atas. Kita terlalu memaksakan agar orang lain mengikuti kemauan kita atau kasarnya kita mau orang lain seperti kita. Padahal kita diciptakan berbeda.. dengan latar belakang dan pikiran berbeda pula. Sepatutnya kita menghargai perbedaan kita dan mau lebih bijaksana menerima keberbedaan itu. Kalaupun jelas sama sekali berbeda, kita bisa mencoba mencari titik tengah agar tidak ada pihak yang merasa keberatan. Bagaimana menurut anda?

Minggu, 18 Oktober 2009

JERAWAT


gambar dari dikacrutin.com/jika-jerawat-menyerang/

" Uhh.. sebelnya kalo ada jerawat mampir di pipi gue.. membuat gue jadi gak oke saja..", kata teman gue. Namun menurutku dia oke aja tuh with or without jerawat.. alias acne.
" Aku gak perduli loe jerawatan atau tidak.. yang penting loe tuh orangnya asyik dan hati loe baik.." kataku. " Tapi kan membuat gue jadi jelek", katanya.
" Siapa bilang loe jelek, lagipula kalau jelek karena jerawat, jerawat itu entar juga hilang.. sedang kalo jelek hati.. susah hilangnya."
" Yang kedua.. kulit yang cantik kan cuma cashing doang.. seperti mobil.. biarpun cashingnya bagus dan mulus tapi kalo mesinnya buat jalan lurus.. ngapain? Gak bisa di pake di jalan berbelok apalagi tanjakan." Begitu kata gue padanya. Bagaimana menurut anda?

DOSEN

Tersebutlah seorang dosen yang terkenal sangat killer.. sulit sekali mendapatkan nilai yang baik darinya. Semua mahasiswa yang ujian dengannya hampir 85 persen tidak lulus. Dosen ini sangat disiplin dan ia ingin mahasiswanya benar – benar bermutu sesuai dengan standart yang ditetapkannya. Dia memiliki banyak mahasiswa.. bahkan ada yang sudah tujuh kali mengambil mata kuliah tersebut namun tak kunjung lulus.
Salah satu yang sudah tujuh kali ngambil mata kuliah tersebut ialah mahasiswi yang sebut saja bernama Anna.
Anna sudah putus asa.. berbagai cara belajar sudah dicobanya untuk lulus.. namun tidak kunjung berhasil, mana orang tuanya mengancam tidak akan membiayai kuliah Anna lagi bila tidak lulus tahun ini.
Sore hari sebelum hari ujian, Anna mendatangi rumah sang dosen. Ia memohon belas kasihan dosen tersebut untuk menurunkan standart kelulusannya namun tidak digubris. Bahkan dia disuruh berdiri di luar rumah.. dan celakanya hujan turun saat magrib dan membasahi seluruh tubuh Anna.
Anna menggigil kedinginan.. tekadnya sudah bulat, ia harus lulus tahun ini apapun yang terjadi.. ia tetap nekat berdiri dalam hujan. Hingga akhirnya sang dosen menyerah sendiri dan menyuruhnya masuk.
¨ Saya tidak suka caramu memaksa saya dengan berhujan – hujan begitu.. sampai kapanpun saya tidak akan menurunkan standart nilai.. mau jadi apa bangsa ini bila mahasiswanya bobrok semua.¨, kata sang Dosen. ¨ Cepat kamu ganti pakaian.. kebetulan saya punya baju putri saya yang cocok untukmu.. kamu bersih dan keringkan diri dulu, kamar mandinya lewat sini..¨kata sang dosen menunjukkan jalan.
Setelah mandi, mengeringkan diri dan memakai pakaian putri si dosen, si Anna akhirnya pulang.. namun sebelum pulang ia berkata, ¨ Maaf Saya pak.. Saya harus lulus tahun ini.. bisakah sekali lagi saya mohon kebijakan bapak untuk menurunkan standart nilai?¨
Sekali tidak tetap tidak, sang dosen berkeras.. ¨Kalau begitu, maafkan saya pak..terpaksa saya harus memakai jalan kekerasan. Tadi di kamar mandi saya telah mengambil celana dalam bapak.. dan celana dalam saya pun, saya tinggal di kamar mandi.¨, kata Anna, ¨Bapak bisa bayangkan pikiran orang – orang dan keluarga bapak bila melihat celana dalam bapak ada pada saya dan celana dalam saya ada pada bapak?¨
Maafkan saya pak.. namun saya harus lulus tahun ini.. bila bapak tidak meluluskan saya.. Saya ingin sekali melihat tanggapan orang – orang atas reputasi bapak yang sebelumnya begitu sempurna.¨
Sambil berkata itu Anna berlari sekencang mungkin, meninggalkan sang dosen yang terhenyak karena dijebak.
Salahkah sang Dosen yang idealis yang mempertahankan mutu pendidikan.. Salahkah Anna yang telah berupaya dan harus lulus tahun ini.. Salahkah orang tua Anna yang telah banting tulang membiayai kuliah Anna sekian lama dan berharap anaknya bisa lulus agar bisa meringankan beban keluarga.. atau salahkah keadaan cerita yang begitu rumit yang biasa terjadi di antara kita ini.. bagaimana menurut anda?

PADI DAN RUMPUT


gambar dari sachzqirana.wordpress.com/.../28/sajak-ilalang/

Aku suka melihat padi yang menghijau.. apalagi bila mendekati musim panen, bulir – bulir yang berwarna keemasan begitu banyak dan indah. Padi memang hebat, semakin berisi dia dengan bulirnya, makin merunduklah dia.
Tidak seberapa jauh dari area persawahan, ada area sekolah dengan lapangan hijaunya.. Sayang lapangan hijau itu tidak terawat sehingga ditumbuhi ilalang yang menempel di celana atau kaus kaki bila kita melewatinya.
Ilalang berbeda dengan padi.. bila padi makin berisi makin merunduk, ilalang yang isinya cuma sedikit tegak dan sombongnya bukan main.. menebar benihnya di kaus kaki orang. Benar juga kata pepatah.. bahwa kita bisa menilai ´isi´ orang dari perilakunya. Orang kalau cuma punya satu dua jurus, angkuhnya bukan main.. namun bila ia berisi niscaya ia akan makin rendah hati.. Bagaimana menurut anda?

PENGUASA KAYA

Tersebutlah seorang penguasa yang amat kuat yang mampu menguasai seluruh kerjaan dan negara di bumi ini. Penguasa ini pun amat kaya.. saking kayanya, hartanya ditimbun di dalam gunung – gunung besar yang membentang sepanjang timur dan barat.
Si penguasa ini sombong bukan main. Tidak ada lagi penguasa yang sehebat dan sekaya dirinya, karena itulah dia menantang semua orang untuk menyamai kekayaannya.
Tentu saja tidak ada yang berani menyambut tantangan itu.. ´tantangan konyol,´ pikir rakyatnya.. ´sudah jelas – jelas dialah orang terkaya di bawah kolong langit ini bahkan diri kita ini pun miliknya, masih juga buat sayembara.´
Namun tiba – tiba suatu hari datanglah seseorang yang menghadap raja dan berkata bahwa dia bisa mengalahkan kekayaan sang penguasa.
Si penguasa pun jadi tertarik.. lalu dia bertanya kepada orang tersebut.. kekayaan apa yang kamu miliki yang bisa menandingi kekayaanku. Orng tersebut lalu mengangkat gelas berisi air minum. ¨Ini¨ katanya..air inilah yang mampu menandingi kekayaan paduka¨.
Mendengar hal itu, penguasa dan para pengawalnya tergelak – gelak, ¨ hua ha ha.. kalau cuma air, jangankan cuma segelas, sepenuh lautan air punya kami pun kamu bisa ambil kalau mau..¨
¨ Tunggu dulu paduka.. sekarang coba paduka bayangkan, berada di sebuah gurun pasir nan amat luas dan di siang hari yang amat terik.. paduka sudah jauh berjalan namun tidak mendapatkan air setetespun seharian itu. Keringat sudah kering membanjir, sementara gurun bagai tak bertepi.. Paduka sudah merasakan kehausan yang amat menyiksa hingga seperti tercekik di kerongkongan paduka dan bila tidak ada air tentu tidak lama lagi paduka akan mati.. Apa yang paduka lakukan bila aku menawarkan air dingin menyejukkan yang ada di dalam gelas ini di tukar dengan setengah kekayaan paduka?¨
Sang penguasa termenung mendengar pertanyaan tersebut.. tentu saja ia tidak mau mati kehausan.. sedang kekayaan yang dimilikinya masih ada setengahnya.. maka ia lalu berkata, ¨ Akan aku berikan setengah kekayaanku padamu asal air dalam gelas itu milikku.¨
¨ Terima kasih paduka,.. sekarang air itu telah paduka minum, badan paduka menjadi segar dan bugar seperti sedia kala. Tapi ternyata air yang paduka minum itu ternyata tidak mau keluar dari tubuh paduka. Tubuh paduka menjadi kembung dan gendut karena cairan itu menumpuk di dalam tubuh paduka. Paduka menjadi sesak nafas dan sebentar lagi pasti akan mati. Jutaan dokter dan tabib telah paduka panggil, tapi sia – sia. Kemudian saya datang dan berkata, ´bila aku mampu mengeluarkan air itu dari tubuh paduka dan menyelamatkan hidup paduka.. maka maukah paduka memberikan setengah kekayaan paduka yang tersisa tadi seluruhnya untukku?¨
Sang penguasa berkata, ¨Tentu saja aku mau, walau itu berarti aku tidak punya apa – apa lagi.¨ Orang itu pun tersenyum, ¨ Kalau begitu paduka, apa yang paduka sombongkan dengan kekayaan paduka? Ia tidak jauh lebih berharga dari pada segelas air ini.¨
Sang penguasa itu pun akhirnya manggut – manggut, Ia tersadar bahwa ia telah lalai dan sombong selama ini dan berjanji untuk tidaksombong dan semena – mena lagi. Setelah membaca cerita di atas, bagaimana menurut anda?

BATU KALI DAN BATU GUNUNG


gambar dari anaknaholsoan.wordpress.com/.../04/batu-pijakan/

Kami adalah batu kali dan batu gunung.. Batu kali berwarna agak hitam dengan tepi yang halus, sedang batu gunung berwarna agak kemerahan dengan tepi yang kasar.
Dulunya kami tidak pernah bertemu, soalnya jauh sih.. satu tinggal di gunung, satunya lagi di sungai.. namun tiba – tiba pembangunan perkotaan mencerabut kami dari tempat tinggal kami dan akhirnya kami bertemu dan bersama – sama dijadikan pengalas jalan dan jembatan.
Sebenarnya sedih juga harus terpisah dari tempat tinggal kami.. tapi apa boleh buat, kami ini benda mati.. benda hidup lainnya seperti hewan dan tumbuhan saja harus ikut kemauannya manusia, apalagi kami.
Manusia adalah pemimpin bumi ini.. dan kami harus patuh pada pemimpin.. itulah takdir kami.. walau kami harus menopang beban truk dan kereta api yang kelewat berat..kami terima itu semua.
Namun.. sebagai pemimpin, manusia juga harus nyadar untuk memahami dan memelihara alam ini.. jangan cuma dieksploitasi sesukanya dan tidak ada usaha untuk memperbaikinya.. bisa – bisa air sungai meluap dan banjir terjadi di mana – mana karena batu kalinya sudah diambil dan tidak ada lagi pembendungnya.
Bisa – bisa bumi retak dan diguncang gempa, karena bebatuan bukit dan gunung yang biasa memberatinya sudah tidak ada lagi.
Kami pasrah pada takdir kami untuk diambil manfaatnya oleh manusia.. namun anda juga harus harus janji untuk merawat alam ini.. Bagaimana menurut anda?

KALI DAN BAGI

Sebutlah seseorang bernama Aiba yang bekerja di sebuah perusahan swasta.. ia termasuk orang yang populer di perusahan tersebut. Populer bukan karena perilakunya tanpa cacat cela seperti malaikat, namun karena dia pandai ´berbagi´.
Sebenarnya Aiba jauh dari sempurna..ia pintar menyunat anggaran, mempolitisir keperluan kantor, pendeknya pintar ´kali – kalinya´ lah.. namun ia bekerja tidak sendiri, setelah dia mendapat keuntungan, dia selalu membagi – bagi hasil keuntungannya kepada rekan – rekan sekantornya. Akibatnya teman – teman sekantornya segan untuk menuntut dia, karena mereka juga mendapat keuntungan dari perbuatan Aiba.
Menurutnya, ¨ Di dunia sekarang ini, jika Seseorang ingin sukses, maka dia harus pintar kali – kali dan juga harus pintar bagi – bagi.¨
Tentu saja Aku tidak setuju dangan pendapatnya tentang pintar kali – kali itu, yaah.. sepandai – pandainya tupai melompat kan pasti kan jatuh jua.. namun aku setuju kalau kita harus pintar berbagi.. berbagi kebahagiaan dan terutama berbagi sebahagian dari rezki yang telah Tuhan berikan pada kita kepada saudara – saudara kita yang membutuhkan.. Bagaimana menurut anda?

BURUNG


Gambar dari poetrisoehendro.wordpress.com/.../

Pernahkah anda melihat kehidupan kami yang sangat rukun.. ketika betina kami ingin bertelur, maka kami para pejantanlah yang membangunkan sarang untuknya.
Ketika dia bertelur, maka kami para pejantanlah yang mencarikannya makan.. kami terbang begitu jauh, melayang tinggi di atas kalian dan melihat berjuta pemandangan indah di atas sana.. namun kami tidak pernah lupa untuk pulang untuk membawakan betina kami makanan senyaman apapun tempat yang kami lihat tersebut.
Kami sangat rukun.. kemana – mana kami terbang berkelompok.. kami yakin kalian manusia yang mulia pasti jauh lebih baik dan jauh lebih rukun dibanding kami.. Bagaimana menurut anda?

Minggu, 11 Oktober 2009

PERSAINGAN II

Aku membaca sebuah buku. Buku itu menuliskan tentang sesuatu yang menurutku ada benarnya.. Begini tulisannya:
Sudah menjadi penyakit umum di antara manusia untuk saling bersaing di dalam kehidupan. Penyakit ini memang sudah dipupuk sejak kecil. Saat Kita masih kanak-kanakpun orang tua dan guru kita sudah selalu menekankan agar dia “tidak kalah” dari orang lain, penekanan yang memupuk jiwa persaingan itulah, yang dilakukan oleh kita semua tanpa kita sadari bahwa kita telah menanamkan benih-benih yang menimbulkan sengketa dan kekerasan dalam diri kita dan anak-anak kita.
Sejak kecil, setiap orang anak telah dirangsang oleh orang tua, guru-guru, dan masyarakat yang menerima hal itu sebagai kehormatan dan kebudayaan, untuk menonjolkan dirinya sendiri, agar tidak kalah oleh siapapun juga. Di dalam kelas saja sudah terdapat penekanan ini berupa angka-angka tertinggi untuk nilai-nilai kepandaian, pujian bagi yang pintar dan celaan-celaan bagi yang bodoh, penghormatan-penghormatan bagi yang kaya dan penghinaan-penghinaan bagi yang miskin, memandang tinggi bagi yang berkedudukan tinggi dan memandang rendah kepada yang berkedudukan rendah. Inilah, yang membentuk jiwa seseorang sehingga seperti keadaan kita sekarang ini.
Persaingan ini, dalam bentuk apapun juga, tidak mungkin tidak menimbulkan kekerasan dan konflik, biarpun dengan seribu macam alasan kita mau memperhalus persaingan dengan tambahan kata “sehat”. Persaingan sehat! Mana mungkin ini? Persaingan itu sendiri adalah sama sekali tidak sehat! Keinginan menonjolkan diri agar “tidak kalah” oleh orang lain ini menimbulkan persaingan, menimbulkan konflik, menimbulkan iri hati. Iri hati timbul karena perbandingan, kalau kita membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain yang lebih pandai, lebih kaya, lebih tinggi kedudukannya, dan segala macam lebih lagi.
Hidup akan menjadi sesuatu yang lain sama sekali dari pada sekarang ini kalau tidak ada perbandingan, tidak ada persaingan, tidak ada keinginan menonjolkan diri. Dapatkah kita hidup bebas dari persaingan? Untuk dapat menjawab pertanyaan ini, kita harus menghayatinya, bukan hanya sekedar memikirkan dan berteori lalu berbantahan dengan kata-kata kosong belaka. Penghayatan dapat dilakukan kalau kita mengenal diri sendiri setiap saat, mengenal iri hati diri sendiri, mengenal keinginan menonjolkan diri sendiri, mengenal kesukaan diri sendiri untuk bersaing dan menang!
Demikian yang ditulis buku tersebut, Bagaimana menurut anda?

GEMPA BUMI


gambar dari www.kalbe.co.id/index.php?page=healthy

Gempa bumi yang terjadi di Padang, Sumatera Barat meninggalkan duka yang mendalam. Ribuan orang kehilangan harta benda, bahkan tak sedikit yang kehilangan sanak saudara.. dan seperti layaknya musibah sebelumnya, kita lalu berusaha mencari kambing hitam siapa yang paling bertanggung jawab atas musibah ini?
Kita selalu menyalahkan pemerintah, penebangan pohon liar, penggundulan hutan oleh industri, pengerukan gunung sehingga gunung yang di dalam kitab suci Al-Qurán berfungsi sebagai paku bumi kini beralih fungsi jadi penimbun laut atau badan jalan. Dengan demikian maka tak heranlah, bila terjadi retakan di mana – mana yang berakibat timbulnya gempa..wong pakunya sudah hilang.
Di dalam mekanisme pertahanan jiwa memang ada yang dinamakan proyeksi.. kita memang cenderung menyalahkan orang lain. Lebih mudah bagi kita menyalahkan daripada menerima bahwa kitalah yang salah..
Memang sih..kadang – kadang kalo kita lagi depresi, kita emang lebih banyak menyalahkan diri sendiri dan bahkan siap menerima kesalahan orang lain sebagai kesalahan kita..tapi di luar keadaan tersebut, bisa dihitung jari orang yang punya integritas seperti itu.
Kita pun bersalah karena tidak melakukan penghijauan, kita pun bersalah karena tidak mencegah ilegal logging..kita pun bersalah karena terlalu serakah menimbun laut kita untuk kita jadikan perumahan, jalan dan jembatan. Kita pun bersalah karena melakukan banyak kemaksiatan sehingga doa kita sulit dikabulkan. Kita pun bersalah karena tidak melakukan tindakan antisipasi sebelumnya. Kita pun bersalah karena terlalu pasrah membiarkan negara ini menuju ke arah yang tidak benar. Kita pun bersalah karena hanya duduk pangku tangan dan cuma bisanya menyalahkan orang lain. Kita pun bersalah karena tidak memulai suatu kebaikan kecil dari diri kita sendiri.. Bagaimana menurut anda?

WAKTU TEMPAT KEADAAN II


gambar dr http://www.squidoo.com/cola-bbq-sauce-recipe

Aku suka makan fastfood..soalnya selain penyajiannya cepat, rasanya pun akrab di lidah.
Namun suatu ketika, saus fastfoodnya nyiprat ke baju putihku. Padahal baju itu sedianya masih kupakai bekerja.. Saat sedang kesal itulah timbul suatu pemikiran di kepalaku.
Sesuatu dikatakan tidak benar alias sampah bila dia tidak memenuhi waktu,tempat maupun keadaan yang tepat.. contohnya saus fastfood ini.
Saus fastfood bukanlah sesuatu yang jelek.Rasanya enak, halal pula dan mampu menambah nikmat cita rasa makanan.. hanya saja saus fastfood yang berwarna merah itu berada pada waktu yang tidak tepat karena baju putih saat itu sedang saya pakai bekerja.. dan tidak berada pada tempat yang tepat.. harusnya dia kan berada di piring makananku dan bukannya di bajuku.. serta keadaan yang tidak tepat karena baju itu baju bersih & resmi, bukannya baju lusuh & kotor yang emang dipakai untuk kerja kebun. Bagaimana menurut anda?

Sabtu, 03 Oktober 2009

WAKTU TEMPAT KEADAAN

Terebutlah seorang pria sukses dan kaya berusia 40 tahun bernama Jack.
Jack memiliki istri yang sangat cantik jelita dan baik hati yang berumur 28 tahun. Pernikahan mereka amat bahagia. Mereka di karuniai seorang putera bernama Aldi yang prestasinya sangat baik dan kini sedang sekolah di sebuah sekolah swasta elit.
Jack memiliki seorang sahabat sekaligus dokter pribadinya. Mereka sering main tennis bersama hampir setiap minggu. Sebutlah nama dokternya ini Ibnu.
Suatu ketika, sepulang berbisnis diluar negeri, Jack menelpon Ibnu karena istrinya sakit. Istri Jack sepertinya mengalami gangguan pencernaan hingga selalu mual muntah dan badannya lemas. Setelah Ibnu memeriksa istri Jack, dia tersenyum dan berkata, "Selamat Jack, Aldi sekarang udah punya adik.. istrimu sedang hamil dua bulan"
Terkejut Jack mendengar kata - kata sahabatnya.. padahal selama tiga bulan ini ia berada di luar negeri dan baru saja pulang, tidak mungkin istrinya hamil dua bulan.
Ternyata kecurigaan Jack beralasan.. Istrinya selingkuh dan hamil dengan pria lain.. alasan istrinya karena Jack terlalu sibuk dan tidak pernah perhatian kepada dirinya. Jack sangat sedih mendengar alasan istrinya.. ia mau memaafkan tapi ia tidak bisa menerima kesucian istrinya telah ternoda, ia kemudian menceraikannya.
Istri Jack tidak bisa menerima rumah tangganya hancur, ia kemudian menuntut dr.Ibnu ke pengadilan karena melanggar kode etik kerahasiaan pasien.
Manusia tidak ada yang jahat ataupun yang baik..waktu, tempat dan keadaanlah yang membuat seorang manusia bisa diklaim jahat ataupun baik.
Mungkin Jack memang bekerja keras, tapi ia lupa tuntutan batin istrinya. Mungkin istrinya salah, tapi ia kesepian dan kebetulan seorang pria mampu mencairkan kebekuan hatinya. Mungkin dr.Ibnu mengatakan kenyataan pada Jack karena kebetulan Jack adalah temannya, sehingga ia lupa untuk berhati - hati dengan kode etiknya.
Jack, Istrinya dan dr.Ibnu berada pada waktu, tempat dan keadaan yang salah.Bagaimana menurut anda?

PERAN


gambar dari eqatwork.com/.../

"Sebenarnya di dunia ini tidak ada yang menikah dengan sesama jenis..", demikian seorang psikolog berkata kepadaku. "Sebab", lanjutnya, "meski mereka secara fisik terlihat dari jenis yang sama, namun peran yang mereka mainkan dalam berhubungan itu berbeda.. ada yang berperan sebagai pria, ada pula yang berperan sebagai wanitanya.. Ada yang top ada yang bottom.."
" Makanya kalau mereka sama - sama waria, mereka tidak akan tertarik antar satu dengan lainnya.. tapi bila satunya waria sedang yang satunya pria, barulah ketertarikan itu ada..prinsip homoseksualitas hanyalah pada fisik, sedang secara psikologis, mereka memang berbeda"
Aku termenung mendengar kata - kata psikolog tersebut.. mungkin mirip dengan dua medan magnet kali yee.. kutub yang sama akan saling tolak menolak, sedang kutub yang berbeda akan tarik menarik... Bagaimana menurut anda?

SETENGAH

Seorang temanku yang berprofesi sebagai dokter bercerita.. katanya dia tidak suka merawat pasien yang setengah – setengah.. maksudnya bukan setengah cewek atau setengah cowok, tapi pasien yang ilmunya setengah – setengah.
Katanya, mendingan dia merawat pasien yang sekalian bodoh.. karena dia akan patuh pada pengobatan yang diberikan.. sehingga sembuhnya lebih cepat. Atau merawat pasien yang betul – betul pintar.. karena dia bisa menalar pengobatan itu dengan baik.. sembuhnya pun lebih cepat.
Tapi kalau pasiennya setengah – setengah.. hanya sok bergaya pintar padahal ilmunya baru setengah..lagian cerewetnya bukan main.. pasien seperti ini yang bakal lama sembuh n bisa – bisa ko´it.
Saya cuma terdiam mendengar kata – katanya.. namun menurutku kalo emang tau banyak tentang sesuatu.. mendingan diam aja.. Bagaimana menurut anda?

KEKUASAAN

Menurutku kekuasaan itu racun..
Gw pernah ditunjuk menjadi kepala di sebuah tempat (tempatnya gak usah di tulis yaa..he..he). Tempat itu cukup asyik, dengan sekertaris yang super duper cuantik seksi serta pegawai cewek yang gak kalah hotnya sampe sulit ngebedain yang mereka pakai itu masih baju atau udah bra..he..he.
Pokoknya rasanya saat itu seperti menguasai jagad raya langit bumi dan segala isinya..soalnya kemana – mana dihormati bo´.. seandainya mata manusia ada di belakang kepala, bisa – bisa gw jalan mundur terus tuh saking besar kepalanya.
Tapi di tempat itu Gw sulit menerima kebenaran n selalu merasa tersaingi. Pokoknya kata – kata gw adalah sabda yang harus diikuti dan syukurnya gak ada yang berani ngelawan.
Ketika Gw sekolah lagi..barulah gw tau kalo gw itu gak ada apa – apanya n akhirnya jadi apa adanya.. Di sekolah lah baru gw sadar kalo di atas langit selalu ada langit.. soalnya waktu SD dulu kata – kata seperti itukan cuma penghias mulut.. Ketika gw jadi bawahan saat itulah gw tau arti kekuasaan.
Saat kita merasakan susahnya disuruh – suruh.. saat kita merasakan kerja tanpa gaji ataupun penghargaan.. saat kita berada ditingkat paling bawah.. Saat itulah gw tau kalo kekuasaan yang gw miliki tidak ada artinya.. saat Gw melepas atribut.. Gw tau bahwa gw cuma manusia biasa yang sama sekali tidak perlu menyombongkan diri.
Kekuasaan itu adalah racun bila kita terlena dengan segala lambungan harga diri yang menyertainya.. Kekuasaan sulit menerima kebenaran ketika kita sombong dan kedudukan kt di atas.. Sesekali kita perlu merakyat agar kita bisa menilai dengan bijak kekuasaan yang kita miliki.. apapun itu.. walau hanya menjadi penguasa untuk diri kita sendiri.. itulah renungan gw tentang kekuasaan.. Bagaimana menurut anda?

KISAH NYAMUK


gambar dari waspada.co.id

Hai.. kenalin namaku Nyamuk. Mungkin kalian mengenalku sebagai pembuat onar.. penghisap darah dan perusak tidur.
Namun Aku tetap punya donk keistimewaan dibanding kalian manusia. Terus terang terbang kami tidak akui sebagai keistimewaan.. solanya sayap kami berisik..untunglah badan kami kecil jadi tidak seberisik kumbang apalagi sesangar pesawat jet kalian.. namun kami tidak pernah terbang melebihi ketinggian 3 meter. Soalnya tekanan udara di ketinggian seperti itu tidak cocok untuk kami.
Kami sangat gesit..soalnya umur kami muda – muda.. rata – rata kami berumur dua mingguan.. meski banyak pula yang baru hidup sedetik langsung mati kesemprot insektisida..
Tapi anak muda seperti kami tidak pernah loyo apalagi gemar berfoya – foya.. Kami tau bahwa kami hidup dengan penuh taruhan nyawa..maka kami tidak pernah menyia – nyiakan waktu.
Hidup bagi kami adalah saat sekarang soalnya kami tidak tau apa masih bisa hidup nanti.. Waktu begitu berarti bagi kami.. soalnya kalo gak gesit kami bisa langsung tewas kepukul tangan kalian..dengan demikian, rezeki berapa pun walau cuma 0,0000000001 liter darah kami terima dan kami syukuri.
Kami juga sangat konsekuen.. Kalian tau gak kalo kami juga punya tugas jaga, sama seperti kalian. Bila kami tugas jaga di pagi dan siang hari, maka kami hanya akan menggigit kalian di pagi atau siang hari saja. Demikian juga yang tugas jaga sore dan malam hari.
Meski kami tidak mendapat rezeki di waktu jaga kami, kami tidak akan menggigit kalian di luar jam jaga. Kami tidak pernah serakah dan amat disiplin. Bila sudah tiba waktunya ganti giliran, meski saat itu kami baru aja menghisap darah, kami akan segera menghentikannya..kami syukuri rezeki kami saat itu.. Tidak seperti kalian yang saling sikut demi keserakahan kalian sendiri. Sudah hidup makmur, masih saja ingin memeras orang lain sampai kering. Kalau kami saja yang tidak berarti ini pandai bersyukur, mengapa kalian tidak?
Wahai manusia – manusia yang mengaku mulia..setelah mendengar kisah kami, Bagaimana menurut anda?

Minggu, 27 September 2009

TEKA - TEKI

Temanku memberi sebuah teka - teki yang bunyinya begini : ..
Bila Kamu berada di sebuah perahu yang berisi empat orang yaitu, kamu sendiri, seorang nenek tua, seorang gadis cantik, dan seorang balita berumur dua tahun. Tiba - tiba perahu yang kalian tumpangi itu terbalik dan celakanya arus sungai itu sangat deras dan lebih celaka lagi yang cuman pintar berenang itu cuman kamu dan kapasitasmu cuman bisa nyelamatin satu orang.. nah siapa yang kamu selamatkan?
Karena gue tidak pingin dibilang Mupeng alias muka pengen nyelamatin gadis maka kubilang saja kalo yang aku selamatkan itu si nenek tua.
Ketika di tanya alasannya, Kujawab 'Yaah soalnya kasian si nenek udah tua..'
Temanku berkata.. " Harusnya yang kamu selamatkan itu si gadis cantik! Kenapa? Karena si nenek sudah tua.. dibiarin hidup pun hidupnya pasti gak bakal lama lagi dan juga tidak produktif lagi. Si Balita hidupnya penuh ketidakpastian apakah akan bertahan hidup sampai dewasa atau tidak..sedangkan si gadis.. bila dia diselamatkan, dia akan bisa bereproduksi dan melanjutkan keturunan..jadi menyelamatkan si gadis emang benar bukan karena alasan nafsu doang!"
Jawabannya terdengar kejam kali yee.. namun menurutku ada benarnya. Bagaimana menurut anda?

JOHANES KEPLER


gambar dari :astronomycompendium.wikispaces.com/?f=print
Aku pernah diberi sebuah nasihat waktu SD dulu oleh seorang guruku. Ketika itu Aku mengeluh kepadanya karena karya – karyaku tidak pernah ditempel di mading sekolah.. Padahal menurutku, karya – karyaku cukup bagus..
Pak Guru bukannya menjawab keluhanku malah sebaliknya bertanya kepadaku, Apakah aku tau siapa Johanes Kepler.
Johanes Kepler adalah penemu hukum gerak planet.. ketika dia berhasil menyelesaikan bukunya, Ia berkata, ¨ Aku bersyukur aku telah selesai menulis sebuah karya.. yang mana kuberharap karya itu akan dibaca oleh orang sezamanku ataupun generasi setelahku.. Aku tidak perduli walau karyaku ini nantinya akan dibaca orang seratus tahun kemudian.. Yang kuharapkan hanyalah, karyaku ini akan berguna untuknya dan dia bisa melihat keindahan yang kupersembahkan untuknya.. Sebab Ciptaan Tuhan pun harus menunggu milyaran tahun untuk dilihat keindahannya oleh manusia.¨
Kata – katanya sangat indah.. membuatku saat itu berpikir bahwa tidak selalu di masa ini karya kita dinikmati orang.. yang penting bagi Kita ialah berharap semoga kelak karya kita bisa berguna ataupun memberi keindahan bagi hidup orang lain. Bagaimana menurut anda?

SMART

Cerita kali ini mirip dengan cerita tentang bunga sebelumnya..namun kali ini cuma membayangkan saja.
Aku pernah diberi tau oleh seorang guru wanita.. dia berkata, ¨ Jika kamu membandingkan dua wanita, yang satu mungkin wajahnya biasa – biasa aja namun pandai dan yang satunya cantik tapi bodoh.. maka kamu akan melihat bahwa yang pandai akan terlihat jauh lebih memesona dibanding yang cantik doang namun bodoh.¨
¨ Mengapa hal itu bisa terjadi?¨, tanyaku.
¨ Karena ia Smart..¨, lanjutnya lagi, ¨Salah satu kehebatan ilmu ialah bahwa Ilmu itu punya cahaya yang bisa memberi daya tarik dan keindahan pada wajah empunya..¨
Aku termangu mendengar kata – katanya... Namun terlepas dari bisa memberi cahaya dan keindahan pada wajah tidaknya sang ilmu.. bagiku ilmu tetap penting.. Bagaimana menurut anda ?

BUNGA


gambar dari id.88db.com/.../Florists_Delivery/?PostID=92251
Seorang teman sering mengajak saya jalan – jalan pagi melihat pemandangan di sekitar kompleks.. suatu waktu, ketika melewaati sebuah rumah yang penuh dengan bunga, temanku itu menyeletuk, ¨ Coba bandingkan rumah yang penuh bunga ini dengan rumah besar di sebelahnya..¨
Aku pun melihat rumah itu, rumahnya sih tidak seberapa besar, namun terkesan asri, bersih dan nyaman sekali ditempati.. sedangkan rumah besar disebelahnya meskipun terlihat mahal namun berkesan suram dan tidak ramah.
¨ Apa yang kamu lihat ? ¨ tanya temanku itu lagi.. ¨ Bukankah kau melihat kesan kenyamanan dan keramahan pada rumah yang penuh bunga itu ?¨
Kata temanku, Bunga – bunga yang ada di rumah itu memiliki energi kehidupan yang menarik rasa cinta, keindahan dan kenyamanan bagi penghuninya yang tidak dimiliki oleh rumah tetangganya yang besar dan prabotannya serba lux namun tidak memiliki tanaman sedikitpun. Aku rasa aku setuju dengan pendapatnya.. Bagaimana menurut anda ?

Jumat, 25 September 2009

MIYABI


gambar dari http://id.wikipedia.org/wiki/Maria_Ozawa
Kedatangan Miyabi ke Indonesia mengundang kontroversi..ada yang tertarik, ada yang bersemangat, menghujat, bahkan tak sedikit yang terang terangan menolak.
Maria Ozawa alias Miyabi adalah bintang film porno asal Jepang yang film - filmnya pernah meraih rating penjualan terbanyak sehingga melambungkan namanya menjadi artis film porno terpopuler sekaligus terkaya. Miyabi memang memiliki wajah yang cantik dan inocent.
Perjalanan hidup Miyabi sendiri merupakan kontroversi.. Keterlibatannya sebagai artis porno membuat dia tidak diakui lagi oleh keluarganya dan dijauhi oleh teman - temannya, namun dibalik semua itu ia memiliki kekayaan yang berlimpah ruah.
Kisah hidup Miyabi merupakan contoh baik tentang hidup. Hidup baginya benar - benar merupakan sebuah pilihan.. Apakah Ia akan memilih keluarganya dan teman - temannya dengan segala keterbatasan yang mereka miliki atau menjadi populer dan kaya namun kehilangan sanak familinya dan sahabat - sahabatnya.. dan ia memilih yang kedua.
Setiap orang berhak memilih apapun dalam hidup ini..dan tentu saja setiap pilihan akan membawa resiko..
Dituntut sebuah keberanian untuk mengatakan dengan tegas ini pilihan kita serta sebuah keberanian dan ketabahan pula untuk menghadapi resikonya.
Menjadi pohon yang tinggi akan beresiko ditumbangkan angin kencang dan memilih menjadi rumput memang tidak akan ditumbangkan angin namun bisa diinjak sapi. Bagaimana menurut anda?

BE UNIQUE...


gambar dari tanaman.org/bunga-mawar_34.htm
Tersebutlah seorang gadis bernama Mimik. Si Mimik sebenarnya anak yang manis, matanya bening, kulitnya mulus dan gayanya oke.. setidaknya mulutnya tidak bau jengkol..
Namun si Mimik tidak pernah percaya diri, dia selalu kuatir dengan penampilannya.. merasa tidak rapilah, pakaiannya tidak cocoklah, wajahnya tidak cantik, pokoknya dia sering merasa tidak pantas.. Bila dia berdandan.. dia memerlukan waktu lebih dari tiga jam untuk mengganti baju dan menyesuaikan make up.. itupun setelah selesai dia tetap saja gelisah bahwa penampilannya gak bakal sesuai dengan tema acara.. walaupun sekedar acara shoping di mall..
Seandainya si Mimik lebih percaya pada diri sendiri.. tentu hal itu gak bakal terjadi.
Seringkali hal itu juga terjadi pada kita.. Kita tidak pernah yakin dengan diri kita sendiri.. akibatnya kita mengadopsi kelakuan atau gaya orang lain yang belum tentu cocok dengan diri kita.
Kita diciptakan dengan keunikan kita sendiri.. sama juga dengan orang lain. Kita tidak harus menyamakan perilaku kita dengan orang lain karena kita sama istimewanya dengan mereka.
Selain itu kita juga sama tidak sempurnanya dengan orang lain.. Kita boleh memasukkan saran mereka sepanjang saran itu kita anggap cukup nyaman dan sesuai dengan diri kita.. dan Bila tidak.. jangan kuatir.. mereka juga manusia kok.. mereka juga bisa sama bersalahnya dengan kita dalam menilai suatu keadaan..
So.. jadilah diri sendiri.. dengan gaya milik kita sendiri yang membuat kita nyaman dengan diri sendiri.. sehingga di dunia ini akan tercipta warna – warna pelangi yang begitu indah..Bagaimana menurut anda ?

KITA BISA KOK KALO MAU..

Adik temanku sudah pingin sekali menikah.. namun celakanya dia tidak punya modal untuk mempersunting gadis pujaannya, maklum.. seperti layaknya sarjana yang baru lulus, ia juga kelimpungan nyari kerja kesana kemari.. namun gak tembus – tembus.
Aku memperkenalkan blog kepadanya..pikirku, sembari dia melamar sana – sini, dia bisa mengisi waktu luangnya dengan menyalurkan kreatifitasnya.
Namun ternyata adik temanku itu sama sekali tidak pernah punya bakat menulis dan tentu saja tidak pernah menulis sebelumnya.. namun karena tekadnya begitu kuat, barangkali didorong oleh rasa cinta yang teramat sangat.. ternyata tulisan – tulisannya banyak juga dan keren – keren.. sekarang blognya malah sudah jauh lebih terkenal daripada punyaku ini.. Ternyata dia yang dulunya tak pernah menulis, sekarang menjadi penulis paling kreatif yang pernah kukenal..Benar kata orang – orang tua dulu, kita sebenarnya bisa, asal punya kemauan.. Bagaimana menurut anda?

SPESIES

Mungkin kita semua sudah tau kalau kita, Manusia adalah spesies terbesar dan terkuat yang ada di muka bumi ini. Jumlah kita mencapai lima milyar boo..ck..ck..ck.. Tidak ada satu makhluk pun yang menyamai jumlah sebanyak itu di bumi ini.. bahkan jasad renik alias mikroba pun jumlahnya terus menerus kita gusur dengan penemuan – penemuan hebat kita di bidang kedokteran.
Kadang – kadang kalau dipikir – pikir, kita seringkali begitu kejam kepada alam.. namun kayaknya kita yang sering menghujat alam begitu kejam pada kita.. Kita bantai pepohonan untuk kita jadikan perumahan, kita gusur gunung jadi lembah dan lembah jadi gunung, kita punahkan habitat hewan – hewan untuk kita jual atau konsumsi melebihi yang bisa ditampung oleh perut kita.
Padahal mereka juga adalah penghuni dunia ini, yang diberi hak untuk hidup di sini. Kewajiban kitalah untuk melindungi dan menjaga habitat mereka sebelum alam memberikan persekot balas dendam akibat perbuatan kita.. Bukankah kekuatan yang besar menuntut tanggung jawab yang besar pula? Tentu saja bila kita menyia – nyiakan tanggung jawab kita, maka kita pasti akan mendapat ganjaran yang setimpal yang bukan hanya mengenai orang yang bersalah di antara kita tapi juga saudara – saudara kita yang tidak bersalah.. Bagaimana menurut anda?

FASILITAS

Aku punya seorang kenalan yang merupakan seorang perwira TNI. Seperti layaknya anggota di ketentaraan, mereka diberi fasilitas perumahan.
Namun sayangnya sepanjang masa baktinya di ketentaraan, kenalanku itu tidak pernah memikirkan untuk membeli rumah. Beliau terlalu keenakan dengan fasilitas yang sudah diberikan oleh negara..alhasil ketika pensiun, beliau jadi kebingungan setengah hidup..
Bagaimanapun yang namanya fasilitas, kelak akan diambil kembali oleh negara ketika masa bakti seseorang itu berakhir.. seyognyanyalah dari jauh – jauh hari kenalanku itu sudah mikir, ´ Akan kemana dia setelah pensiun nanti?´.. Mestinya dia mempergunakan waktunya sebaik – baiknya.. dan akhirnya ketika segalanya harus berakhir, beliau sudah punya persiapan yang cukup (misalnya rumah) untuk menikmati masa tuanya.. Ini menurut pendapat Gue aja sih, tapi Bagaimana menurut anda?

GITAR


gambar dari triwijaya97.wordpress.com/2009/05/03/hobiku/
Aku sangat suka main gitar..melodi yang dihasilkannya begitu indah, sampai – sampai bisa membuat hanyut siapapun yang mendengarnya.
Padahal nada – nada pada tali senar gitar tidak ada yang sama.. yang di atas menyuarakan nada ´Mi´ yang kelewat rendah dan senar yang paling bawah menyuarakan nada ´Mi´ yang super tinggi.. namun bila kita tahu kunci – kuncinya, maka bukan nada yang sember yang akan terdengar, tapi nada – nada yang indah. Sebaliknya bila kita tidak tahu memainkannya maka tentu saja nadanya akan menjadi sumbang.
Kata ayahku, hidup ini seperti gitar.. Manusia diciptakan tidak ada yang sama meskipun kembar identik sekalipun. Namun bila kita pandai membawa diri dalam berhubungan antar manusia maka kita bisa menciptakan melodi harmoni dalam hidup dan kehidupan kita.. Bagaimana menurut anda?

PERSAINGAN

Saya sering melintas di jalan raya di kota besar..yang para pengendaranya begitu tergesa – gesa dan sering nyalip kiri kanan. Mereka kebut - kebutan serta sulit sekali memberi kesempatan pada orang lain untuk lewat.. Jalan Raya kayaknya bisa menjadi tempat kita melihat fenomena persaingan hidup yang begitu nyata.
Kita dibesarkan dengan persaingan, segalanya harus serba cepat dan tepat..kalau perlu biar lebih sedap dan penuh tantangan, sedikit nyerempet pun tak apa.
Orang disekitar kita begitu haus akan kesuksesan..karena kesuksesan adalah jalan untuk meraih kekuasaan dan harta kekayaan. Kita dipacu seperti kuda untuk berjuang sekeras mungkin demi hidup. Kita dipaksa menggantungkan cita – cita setinggi bintang untuk kemudian berlari mendapatkannya walau kita sudah sekarat kehabisan nafas.
Persaingan mungkin perlu..untuk memacu semangat kita menjalani hidup ini. Namun perlu kita ingat, bahwa yang kita saingi juga adalah saudara – saudara kita..yang sama – sama diberi hak oleh Tuhan untuk hidup di dunia ini mendampingi kita. Kata orang bijak, Tuhan tidak pernah menciptakan orang lain untuk jadi saingan kita..Tuhan menciptakan kita untuk saling membantu, saling bersilaturahmi dan saling berbagi dalam menjalani hidup ini.
Si orang bijak itu melanjutkan, Sekarang bukan lagi Eranya Newton dimana orang saling bersaing kalau perlu saling bunuh untuk mendapatkan tujuan. Sekarang adalah Eranya kuantum dimana bila kita saling membantu, kita bisa melakukan lompatan – lompatan besar dalam menjalani hidup ini.. Laksana atom yang saling bekerja sama dalam hukum kuantum untuk menghasilkan ledakan yang begitu dahsyat. Bagaimana menurut anda?

GUNAKAN MASA MUDA SEBELUM..

Seorang teman memberiku sebuah teka – teki konyol, katanya,¨ Apa bedanya pria 20, 30, 40, 50 dan 60 tahun dengan wanita 20, 30, 40, 50 dan 60 tahun?¨.
Karena aku tidak tau bedanya akhirnya teka – teki itu dijawabnya sendiri..
Menurutnya pria 20 tahun itu adalah impian hidup..artinya baru memimpikan.. udah hidup. Pria 30 tahun itu Pandangan hidup artinya nanti memandang baru hidup. Pria 40 tahun itu Pegangan hidup, artinya setelah dipegang baru hidup. Pria 50 tahun itu Perjuangan hidup, artinya nanti setelah diperjuangkan baru bisa hidup..dan Pria 60 tahun itu Riwayat hidup..so mereka cuman bisa bilang saya dulu bisa menaklukkan sepuluh wanita dalam sehari..mereka hanya bisa mengenang riwayat masa lalunya doang.
Sebaliknya wanita 20 tahun itu laksana apel, ranum menggairahkan. Wanita 30 tahun seperti anggur, bikin ketagihan. Wanita 40 seperti kacang katanya, enak tapi udah kering. Wanita 50 tahun seperti jeruk purut, berkerut kerut..dan Wanita 60 tahun katanya seperti bawang..kenapa seperti bawang? karena kalau dilihat bikin menangis....
Terlepas dari konyol tidaknya teka – teki tersebut, suka tidak suka, mau tidak mau, kita akan mengalami yang namanya masa tua..(tentu saja kalau kita berumur panjang). Dulu ketika kita masih muda, kita begitu gagah perkasa, namun ketika tua kita begitu ringkih dan renta. Dulu ketika muda kita begitu cantik dan sexy, namun ketika tua kita begitu ompong dan keriput..tidak ada yang mau melirik kita jadi bintang iklannya..kalaupun iya, paling untuk iklan film horor..
Karena itulah selama kita masih bisa mempergunakan masa muda kita, ada baiknya kalau kita mempergunakannya dengan sebaik – baiknya..Orang yang bijaksana katanya selalu mempergunakan masa mudanya sebelum datang masa tuanya, menggunakan masa sempatnya sebelum datang masa sempitnya, masa sehatnya sebelum datang sakitnya, kayanya sebelum jatuh miskin dan hidupnya sebelum datang kematian menjemputnya.....Bagaimana menurut anda?

Minggu, 13 September 2009

VESPA

gambar dari www.alibaba.com/product/assist6666-11362445-1.

Temanku punya motor vespa yang menemaninya selama lebih dari lima belas tahun. Vespa itu masih terawat baik. Mesinnya oke, jalannya mantap hanya saja modelnya sudah gak sesuai model anak muda lagi.
Namun temanku tetap eksis memakainya meski sahabat - sahabatnya udah nyaranin dia untuk mengganti. Bukannya ia tidak puya uang untuk beli motor lagi..Alasannya ia cuma satu..yaitu ia tidak ingin mengganti barang yang sudah menemaninya dengan setia melewati ratusan ribu kilometer hanya karena barang itu tidak sesuai jaman lagi. Lagipula menurutnya, tidak ada yang salah dengan motor itu, ia masih bisa di pakai kan?
Kata dia lagi, punya barang kalau disyukuri dan disayangi akan jauh lebih baik dari banyak barang tapi tidak disyukuri. Menurutnya barang itu juga sama dengan manusia, bila ia disayangi, ia akan membalas kebaikan pemiliknya itu dengan tetap bekerja sebaik - baiknya. Bagaimana menurut anda?

KISAH CICAK


Gambar dari muhdiya.wordpress.com/.../
Seekor cicak mengendap - ngendap perlahan - lahan mendekati mangsanya. Nyamuk yang jadi mangsanya ini kelihatannya terbang amat lincah. Namun sang cicak tidak putus asa, pelan - pelan ia mendekat n 'HAP' lalu bergerak menangkap (seperti lagu kanak - kanak)namun sayangnya gagal..
Kemudian cicak melihat mangsa baru lagi. Si Mangsa nampak amat gemuk dan terlalu berat untuk terbang, setelah tadi menyedot sekuat mungkin tubuh tambun seorang kaya yang lagi tidur kekenyangan sehabis pesta pora semalaman hingga bau arak menguar dari mulutnya yang dibiarkan mengorok dan parfum wanita beraneka ragam nempel di bajunya.
Si cicak merayap perlahan - lahan dalam diam, bagus katanya, si mangsa masih tidak bergerak, namun ketika sang cicak menjulurkan lidahnya ia terbang..
Si cicak tidak pernah putus asa, ia tahu bahwa kalau ia giat berusaha dan berdoa, ia pasti akan mendapatkan rezekinya. Meski ia diciptakan hanya bisa nempel dan mangsanya bisa terbang.
Kemudian tidak disangka, si mangsa gemuk itu tiba - tiba jatuh, ternyata ia sudah tidak kuat terbang..dan hebatnya lagi si nyamuk lincah yang dari tadi terbang ternyata sudah jadi gemuk juga. Si manusia tambun yang tidur kekenyangan itu jadi korban banyak nyamuk.
Jadilah si cicak malam itu pesta pora. Tak henti - hentinya ia bersyukur dan membatin, bila kita tidak putus asa, maka jalan rezki kan terbuka untuk kita...Bagaimana menurut anda?

KESABARAN ORANG GILA

Temanku pernah bekerja di sebuah tempat perawatan orang sakit jiwa.. Di sana, ada beberapa mantan pasien yang menjadi cleaning service. Mereka menjadi cleaning karena keluarganya sudah tidak mau menerima mereka lagi. Meski demikian, mereka amat rajin bekerja dan hasilnya amat bersih walaupun upahnya super minim (bahkan sering tidak diupah).
Bisakah anda membayangkan hidup dengan uang rata – rata hanya 20 ribu sebulannya? Hal yang mustahil bukan? Namun mereka mampu menjalaninya, meski mereka harus makan di instalasi gizi atau kadang dari belas kasihan mahasiswa yang kebetulan praktek di tempat itu.
Temanku pernah bertanya pada salah satu mantan pasien yang bekerja itu, ‘Mengapa kalian mau bekerja dg upah yang minim dan kadang tidak dikasih?’ Mereka berkata, “ Di dalam hidup, orang harus sabar, ada atau tidak ada yaa disyukuri saja..masih untung tempat ini mau menerima kami bekerja dan masih memberi makan kami.”
Saat itulah temanku tersadar, temanku itu kini bekerja di tempat yang enak, dapat makan siang gratis, antar jemput lagi, gaji dan tunjangannya besar pula, namun masih mengeluh juga..betapa katanya manusia ini seringkali tidak bersyukur, sedang orang yang akal sehatnya tidak begitu baik pun mampu memahami arti syukur, mestinya ia yang mengaku normal ............. Bagaimana menurut anda?

KISAH HEWAN

Suatu hari ketika sedang merumput, Seekor sapi berkata kepada kambing, katanya,¨ Bing kamu tau tidak kalau saya lebih baik daripada kamu, karena hargaku lebih mahal daripada kamu, disamping itu dagingku bisa dibuat lebih variatif jenis makanan dibanding dagingmu.¨
Karena kesal pada sapi, si kambing meninggalkan lapangan berumput itu. Setelah beberapa saat berjalan, Kambing ketemu dengan ayam. Kata kambing,¨ Hai Ayam, kamu tau tidak kalau saya lebih baik daripada kamu, karena aku lebih besar daripada kamu dan dagingku lebih lezat dibanding dagingmu.¨
Si Kambing puas sekali setelah berkata seperti itu. ditinggalkannya Ayam yang terkejut mendengar ucapan kambing. Si Ayam lalu segera menemui anjing yang kebetulan sedang bermain riang di dekat tempat itu & berkata,¨ Anjing, sesungguhnya, meski badanku lebih kecil daripada badanmu, namun dagingku halal di makan.¨
Si Anjing tidak sanggup berkata-kata saking herannya, namun tak urung dia cemberut juga. Ia pun lalu segera menemui tuannya, si Manusia, lalu berkata, ¨Wahai tuanku, sesungguhnya aku lebih baik darimu..Dagingku memang tidak halal dimakan, namun dibanding dirimu yang hanya ongkang – ongkang kaki, berjudi, berzinah dan mabuk – mabukan, aku jauh lebih baik..aku masih bisa dijadikan penjaga rumah dan pencari jejak.¨
Jadi akhirnya, orang yang hanya bisanya jadi pecundang & sampah masyarakat, kedudukannya bisa saja jauh lebih buruk daripada hewan. Bagaimana menurut anda?

KISAH ANJING

Gambar dari www.anjingkita.com/wmview.php?ArtID=1594
Seorang ustadz pernah bercerita kepada saya mengenai anjing. Si Ustadz berkata, ´Sering kali kita mengejek saudara kita dengan sebutan hewan ini, padahal hewan ini memiliki keistimewaan dibanding kita manusia.´
Keistimewaan yang pertama kata si ustadz bahwa anjing itu biarpun seribu orang berkumpul, dia tetap tahu yang mana tuannya. Kita manusia, cuma satu tuhan kita, tetap pula kita persekutukan dengan yang lainnya.
Keistimewaan yang kedua katanya bahwa anjing itu sangat pemberani, bila ada seseorang menghina atau bermaksud mencelakakan tuannya, ia pasti akan lebih dahulu maju & kalau perlu bertaruh nyawa. Kita manusia, Tuhan kita dihina dan dicaci, kita tetap tenang – tenang saja.
Keistimewaan anjing yang ketiga ialah kesetiaan, anjing hewan yang sangat setia, kesetiaanya tidak pernah diragukan lagi. membantu kita menjaga rumah, berburu ataupun mengurus ternak. Sedang manusia, sering kali kesetiaan itu dipertanyakan.
Keistimewaan yang terakhir ialah anjing sangat tau berterima kasih. Bila seseorang memberinya gula ini hari, esoknya bila orang itu lewat, ia tidak akan digonggong, karena ia tahu bahwa orang ini yang memberi saya gula kemarin. Sedang kita manusia, begitu banyak nikmat kita dapatkan, tetap juga kita tidak bersyukur.
Demikian keistimewaan anjing kata si ustadz, bagaimana menurut anda?

Minggu, 06 September 2009

HAL YANG BAIK HANYA DATANG KEPADA YANG MEMINTANYA..

Gambar dari miramarsellia.wordpress.com/.../29/my-wishlist/

Adalah seorang ABG bernama Bobi. Orang tua Bobi amat kaya, perusahannya di mana - mana. Rumahnya ada sepuluh dan tiap rumah masing - masing memiliki lima buah mobil. Bobi sendiri memiliki lima buah Handphone yang kesemuanya High End dari merek - merek ternama.
Bobi memiliki dua orang sahabat. Sebutlah namanya si Tony dan si Rony. Kedua sahabat Bobi dari kalangan biasa - biasa saja. Jangankan untuk membeli Hp - Hp mewah seperti milik si Bobi, untuk beli Hp second seharga dua ratus ribuan saja mereka harus berpikir - pikir.
Si Tony sudah lama ngiler melihat Hp Bobi yang keren - keren. Namun untuk memintanya ia malu..Bobi kan sahabatnya..so keinginannya dia pendam dalam - dalam.
Sebaliknya dengan Rony..Menurutnya sebagai sahabat, Bobi pasti mau donk 'nyumbangin' salah satu Hpnya kepada sahabat - sahabatnya. Lalu Rony bilang sama Bobi, " Bob..Hpmu kan banyak..yang duanya buat Aku sama Tony donk kalau boleh..(maksudnya Rony satu, Tony satu).
Tony yang merasa gengsi minta sama sahabatnya langsung berujar, " Gak usah Bob..Aku tidak mau kok!"
Rony berkata,"Kalau Tony gak mau, biarlah untuk aku saja..yaa Bob?". " Iiih Rony..gak malu minta sama sahabat sendiri." ujar Tony lagi. "Yaa, namanya aja minta,kali aja di kasih..," kata Rony.
"Sudah - sudah, Aku memang berniat kok kasih Hp sama kalian, biar aku gampang menghubungi kalian", kata Boby, " Nih Ron buatmu.." Sedang Tony karena dia tidak mau maka tidak diberi.
Setelah itu Tony menyesal, mengapa ia tidk minta juga sama Boby, padahal kalau dia minta tentu dikasih. Namun apa boleh buat..Ia kini cuma bisa menyesali keadaannya..Betul kata orang bijak katanya, Hal yang baik hanya datang kepada yang memintanya.
Seringkali kita begitu menginginkan jabatan ataupun tunjangan. Tapi terlalu malu atau gengsi untuk mengatakannya.. padahal jika saja kita lebih percaya diri, InsyaAllah pasti kan diberi.Hal yang baik hanya datang kepada yang memintanya..Bagaimana menurut anda?

AMBIL LILIN

Gambar dari sbelen.wordpress.com/category/uncategorized

Aku pernah makan di sebuah warung di pojok jalanan..Tempat itu selain ikan bakarnya terkenal sangat enak, harganya pun lumayan murah.
Saking enaknya, pengunjung warung itu pun seperti biasa selalu penuh. Akupun hanya berhasil mendapat tempat di sudut. Akupun lalu memesan, lauk di warung itu terdiri atas sepiring nasi, ikan bakar yang sudah dibumbu pedas dan sayur asem. Meski penuh, warung itu hanya terdiri atas empat orang petugas. Satu orang bertugas membakar ikan dan menerima uang, satu orang bertugas memasak nasi dan sayur serta menyiapkan penganannya. Sedang dua orangnya lagi bertugas melayani dan mencuci piring.
Namun karena pelanggannya banyak, kedua pelayan itu seringkali kewalahan..tidak sedikit pula pengunjung yang marah - marah karena kotak tisuenya kosong, gelasnya belum diisi air, dan piring orang yang makan sebelumnya belum disingkirkan.
Pembeli adalah raja, otomatis semua yang membeli di warung itu harus dilayani dengan baik..namun menurutku seandainya pelayannya sudah begitu sibuk lari ke sana ke mari, apa salahnya kalau kita yang membantu menuang air untuk gelas kita sendiri..atau mengambil tisue baru yang ada diluar kemudian memasukkan di kotaknya.
Kadang - kadang lebih baik bagi kita untuk tidak hanya menggerutui gelap dan berdiam di dalamnya. Ambillah lilin dan nyalakan..Bagaimana menurut anda?

Sabtu, 05 September 2009

KEHILANGAN

Gambar dicopy dari rovicky.wordpress.com/2007/01/

Gempa 7,3 skala Richter yang mengguncang Jawa Barat tanggal 2 September 09 kemarin mengundang banyak simpati. Banyak saudara - saudara kita yang menderita akibat kehilangan harta benda ataupun orang yang dicintainya.
Kehilangan memang merupakan sesuatu yang Niscaya. Selama kita masih mau hidup di dunia ini kita harus siap untuk kehilangan. Jangankan harta benda ataupun sanak saudara. Nyawa kita pun bisa hilang.
Ketika kita kehilangan sesuatu sebenarnya kita kehilangan energi psikis yang kita berikan pada sesuatu itu. Entah itu pekerjaan, harta, orang yang kita cintai, anak - anak dan lain - lain. Makin besar cinta kita pada sesuatu itu, makin besar pula energi psikis yang kita berikan padanya. Dan saat kita kehilangan sesuatu itu, maka energi itupun ikut hilang bersamanya.
Hukum Kekekalan energi menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Energi yang kita pikirkan hilang bersama sesuatu yang kita cintai itu tidaklah Gone with the Wind tetapi ia tetap ada..
Ketika kita kehilangan sesuatu..energi itu lepas dari sesuatu tersebut dan bahkan akan berbalik kepada kita. Akibatnya kita mengalami penambahan energi yang membuat kita jadi tertekan dan akhirnya depresi.
Ada beberapa tahapan yang harus kita lewati saat kita mengalami kehilangan. Cepat atau lambatnya kita melewati masing - masing tahapan bergantung dari kuat tidaknya atau besar kecilnya energi psikis yang kita berikan pada sesuatu tersebut. Tahap yang pertama ialah penolakan. Saat ini kita menolak kenyataan bahwa kita sudah berpisah dengan sesuatu tersebut.
Tahapan yang kedua disebut Anger atau kemarahan. Pada Tahap ini kita marah ataupun kecewa karena kehilangan sesuatu itu. Kita bahkan mengumpat saat pacar kita pergi meninggalkan kita atau mengutuk orang yang berhasil menduduki jabatan kita.
Tahap ketiga disebut tawar menawar. Saat ini kita mulai percaya bahwa sesuatu itu telah pergi dari kita dan kita mulai mencoba menerimanya, namun tentu saja itu masih sulit.
Tahap keempat disebut Depresi. Saat kita sudah mencoba tawar menawar, saat itulah kita mulai mengalami suatu dorongan agresi pada diri sendiri. Kita mulai menyalahkan diri sendiri, ' Apakah saya kurang baik?' Mungkin begitu yang kita rasakan saat seseorang pergi dari kehidupan kita. Atau 'Apakah saya seorang pemalas?' Saat rekan kita mengganti kedudukan kita. Saat agresi atau rasa bersalah itu terlalu menekan jiwa kita, bila kita tidak mampu memikulnya, timbullah berbagai gangguan. Sakit jantung, Pingsan, Depresi bahkan Gila bisa mengintai kita.
Tahap kelima adalah tahap penerimaan, saat kita sudah bisa menerima diri kita apa adanya. Saat kita sudah bisa menerima bahwa kehilangan itu adalah sesuatu yang Niscaya dan kita sudah bisa melanjutkan aktivitas kita lagi sebagaimana biasanya.
Menyakitkan atau tidaknya sebuah Kehilangan kembali bergantung pada diri kita sendiri. Kalau kita merasakannya sakit sekali yaa tentu saja jadinya sakit betulan. Tapi kalau pikirnya sakitnya hanya sekali, maka kita bisa lebih cepat pulih. Bagaimana menurut anda?

Jumat, 04 September 2009

IDENTITAS

Tersebutlah seorang anak bernama Kutil..Ia suka sekali meniru hasil karya orang lain. Setiap diberi tugas membuat prakarya pasti dia menyontek punya orang lain. Kutil benar - benar anak yang pandai. Hasil buatannya sulit dibedakan dengan aslinya. Hanya masalahnya Kutil merasa tidak punya kreativitas. Padahal sebetulnya jika Kutil mau ia pasti bisa.
Kutil selalu mendapat penghargaan atas prakarya yang dibuatnya..Ia dinobatkan sebagai seniman paling piawai di sekolahnya dan sekabupatennya. Kutil bangga sekali..namun dilubuk hatinya yang terdalam ia sama sekali tidak punya identitas. Ia cuma bisa menyontek, saat disuruh membuat sesuatu yang baru, ia sama sekali tidak bisa.
Akhirnya teman - temannya mengetahui kebenarannya..Si Kutil akhirnya tidak pernah lagi diminta untuk membuat prakarya..apalagi untuk menginovasi sesuatu. Ia bukanlah seorang kreator. Ia kini cuma jadi pengangguran, dan ketika ia mencoba membuat sesuatu, orang langsung bertanya, " Nyontek punya siapa lagi Til?"
Identitas adalah hal terpenting bagi setiap manusia, apalagi sebuah bangsa. Identitas kadang juga menupakan eksistensi yang menunjukkan keberadaan seseorang dan membedakannya dengan orang lain..bila identitas itu hilang maka dapat diibaratkan keberadaan seseorang itu pun ikut hilang.
Namun bagaimana dengan bangsa yang mengakui identitas bangsa lain sebagai miliknya? Kadang - kadang geram juga melihat ulah negara tetangga kita. Belum puas mengakui tari pendet sebagai miliknya kini mengakui juga batik dan gamelan. Namun nasib sesuatu yang tidak punya identitas adalah seperti orang yang tidak punya rakit tatkala berada di lautan..Ia akan terhempas ke sana kemari dan ketika orang lain mengetahui bahwa ia cuma bisa meniru, maka nasibnya tentu tidak jauh beda dengan si Kutil. Bagaimana menurut anda?

Kamis, 03 September 2009

JANGAN PERNAH TAKUT SALAH..

Saya kenal seorang teman saat masih kuliah dulu..menurutku sih dia gak pintar - pntar banget (atau gue yang sok pinter he..he). Soalnya saya jarang melihatnya belajar serius. Namun prestasinya boo..bagus - bagus banget.
Apa dia nyontek ya? Pikirku saat itu..namun tidak mungkin karena kalau kami ujian, penguji dan yang ujian langsung berhadapan satu sama lain dan ditonton oleh seluruh kelas..jadi gak mungkin ada kecurangan.
Ternyata resep belajarnya temanku itu sederhana saja.."Jangan pernah takut salah," katanya..Saat aku bertanya apa resepnya. " Ketika anda belajar, Salah adalah hal yang sangat manusiawi..so lakukan saja. Dari kesalahan anda akan belajar yang benar.."
Kata - katanya benar juga kalo dipikir - pikir. Saya jadi ingat suatu petuah yang berbunyi, " Bukannya manusia yang baik itu adalah orang yang tidak pernah melakukan kesalahan, tapi orang yang baik adalah orang yang melakukan kesalahan namun ia segera sadar dan segera memperbaiki kesalahannya." Bagaimana menurut anda?

Minggu, 30 Agustus 2009

LAUT DAN GUNUNG

gambar dari mikrosof windows XP document

Bila anda pergi ke puncak..apa yang anda lihat? Jutaan hamparan sawah bagai permadani, rumah - rumah yang menjadi kecil seukuran mainan, manusia seukuran semut, dan lain - lain. Berada di ketinggian memang membuat jiwa kita lepas dan bebas. Melihat dunia yang begitu kecil di bawah kita seolah mampu membuat masalah yang kita hadapi begitu kecil dan tidak berarti.
Demikian juga dengan laut..Melihat laut yang begitu luas mampu mengubah pandangan kita. Seolah persoalan dunia yang kita hadapi menjadi begitu lapang dan gampang.
Persoalan dunia yang menumpuk dalam pikiran kita bisa membuat kita tertekan..seolah balon yang senantiasa ditiup beban udara yang banyak, lama kelamaan balon itu akan menipis dan akhirnya meledak.
Suka tidak suka kita memang harus berhadapan dengan masalah. Namun Tuhan juga memberi kita banyak solusi untuk sedikitnya mengurangi beban kita..sehingga kita tidak menjadi balon yang kepenuan beban.
Di suatu tempat di Amerika ada tempat untuk melepas beban jiwa..ditempat itu mereka boleh berteriak sepuasnya untuk melepas beban. Apapun anda bisa lakukan untuk membantu diri anda mengurangi beban jiwa. Bagaimana menurut anda?

Sabtu, 29 Agustus 2009

PAKAIAN

gambar dr bandung.olx.co.id/baju-keren-harga-paten-iid-.

Sekarang bulan puasa..tidak akan terasa lagi Lebaran kan tiba..wow!! Saatnya beli baju baru tuh..rumah di cat dan diperindah, bahkan beberapa orang bahkan sudah beli kendaraan baru untuk mudik.
Padahal tidak kita sadari bahwa pakaian yang kta punya sudah melebihi daya tampung lemari kita. Kita terbiasa dengan silaunya model terbaru, harganya yang oke dan mereknya yang menaikkan gengsi dan pamor kita di mata orang lain..seolah kita hidup hanya untuk memuaskan mata mereka.
Sadarkah kita bahwa seberapa banyak pun kita punya pakaian, kita tidak mungkin memakainya semua di badan kita..selebihnya akan tinggal mendekam dalam lemari kita..bahkan mungkin ada yang sudah tahunan tidak dipakai gara - gara modelnya sudah tidak sesuai lagi.
Kita diciptakan dengan segala keterbatasan, karena itu milikilah sesuatu secukupnya saja sesuai keperluan kita..Miliki sedikit dan disyukuri kata orang bijak jauh lebih baik dari memiliki banyak namun tidak disyukuri..Bagaimana menurut anda?

BERLIAN

gambar dari www.itrademarket.com/intindo_jaya_sentosa/100.

Orang bilang hidup ini seperti roda, kadang di atas, kadang di bawah. Penuh suka dan duka. Namun begitulah dunia ini, sebelum menuai hasil, seringkali kita harus jatuh bangun dulu untuk berjuang.
Namun tahukah anda bahwa berlian itu pun dibuat alam melalui proses yang lama. Zat karbon yang dipendam oleh tekanan dari beratnya bebatuan bumi dan panas dari dalam bumi selama bertahun - tahun telah membentuk bebatuan karbon menjadi berlian yang begitu indah.
Yakinlah bahwa tiada bedanya dengan hidup yang terus diperjuangkan begitu gigih Insya Allah kelak akan berhasil.. Bagaimana menurut anda?

LAMPION

gambar dari http://oktaendy.iwuvya.com/blog/gallery/?level=album&id=7

Ada sebuah pertanyaan dari Seputar Indonesia Pagi RCTI tanggal 27 Agustus 2009 yang sangat menggelitik. Isi pertanyaan itu adalah tentang seberapa jauh kita mengenal budaya kita sendiri?

Di saat bangsa kita sedang geram dengan klaim bangsa Malaysia tentang Tari Pendet Bali adalah miliknya namun ada sisi ironi yaitu kita tidak mengenal budaya kita sendiri bahkan sebelumnya sama sekali tidak pernah peduli apalagi melestarikannya.

Banyak di antara kita yang bahkan tidak bisa menyebutkan tari – tarian, lagu daerah, alat musik, rumah adat dan lainnya milik bangsa kita. Bagaimana kita bisa mengklaim diri kita mencintai budaya kita? Bukankah salah satu pondasi cinta adalah perhatian? Perhatian untuk mengetahui, melestarikan dan mengembangkan kebudayaan itu sendiri.

Sedikit banyak berhubungan dengan hal di atas, Saya teringat dengan cerita di salah satu majalah anak – anak dulu. Ceritanya begini.. Tersebutlah seorang anak yang diberi tugas untuk membuat lampion dari sekolahnya dan harus dikumpul besok. Setelah membeli bahan – bahannya ia pun mulai bekerja. Namun karena ia kurang sabar akhirnya lampionnya bukannya jadi malahan jelek tidak karuan.

Karena putus asa ia pun menendang lampion buatannya di tempat sampah. Seorang gadis tiba – tiba datang dan berkata,” Apa yang kamu lakukan?” Si anak menjawab,“Bukan urusanmu kalau aku membuang lampion jelek itu!”. Gadis kecil itu pun memungut lampion yang terbuang dan berkata, “Sungguh malang nasibmu wahai lampion, padahal seandainya pembuatmu lebih sabar, kamu pasti sangat cantik dan ia akan sangat bangga memilikimu.”

Maka gadis itu dengan hati – hati dan penuh cinta memperbaiki lampion tersebut. Akhirnya upayanya berhasil..dan seperti katanya lampion itu sangat cantik dan sangat indah. Si anak yang melihat lampionnya sudah menjadi indah lalu berkata,” Hei!, kembalikan lampionku!!”. Anak gadis itu berkata, “Ini bukan lampionmu lagi, bukankah kau sudah membuangnya?”.

Si anak ngotot dan berkata, “Tapi aku yang membeli bahan – bahannya dan membuatnya pertama kali, maka lampion itu harus jadi milikku!” Si Gadis menjawab, “ Barang yang sudah engkau buang bukan lagi milikmu dan setelah aku memperbaikinya sekarang lampion ini milikku.”

Saya tidak akan mengomentari siapa yang benar dan salah dari kisah tersebut. Namun setidaknya bisa jadi renungan bagi kita..seberapa jauh cinta kita pada milik kita sendiri sebelum orang lain berkesempatan memperbaiki dan mengembangkannya serta akhirnya mengklaim bahwa itu miliknya. Bagaimana menurut anda?